Monday, April 3, 2017

Studi Kelayakan Sistem Verifikasi Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) Online pada SMA Negeri 1 Malang

Pendahuluan

A. Pernyataan Masalah
SMA Negeri 1 Malang merupakan salah satu sekolah menengah atas favorit di kota Malang dengan banyak peminat. Hal ini pun selalu berulang ketika masa Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) dilaksanakan setiap tahun nya. SMA Negeri 1 Malang melakukan proses PPDB online terpusat di PPDB kota malang, yakni https://malang.siap-ppdb.com/ . Namun dalam pelaksanaannya, pendaftar atau calon siswa baru harus tetap melakukan verifikasi offline ke SMA Negeri 1 Malang.
Pada proses verifikasi offline, pendaftar atau calon siswa baru wajib datang ke SMA Negeri 1 malang untuk menyerahkan bukti pendaftaran. Setelah bukti pendaftaran diterima oleh pihak panitia di sekolah, maka akan dicek satu persatu dan diverifikasi. Setelah itu, pihak sekolah akan menyerahkan tanda bukti hasil verifikasi ke pendaftar atau calon siswa. Hal tersebut menghabiskan waktu, biaya dan tenaga yang cukup banyak  dari pihak panita PPDB di SMA Negeri 1 Malang.

B. Lingkungan Implementasi
Sistem verifikasi pendaftaran peserta didik baru (PPDB) Online ini akan diimplementasikan pada SMA Negeri 1 malang yang beralamat di Jalan Tugu No. 1 Malang. SMA Negeri 1 malang telah memiliki website yang beralamat http://www.sman1-mlg.sch.id/


Bahan dan Metode
A. Konsep dasar sistem
Sistem verifikasi  pendaftaran peserta didik baru (PPDB) Online ini akan membantu manajemen SMA Negeri 1 Malang untuk melakukan pencatatan hasil verifikasi dari setiap berkas yang ada. Selanjutnya sistem tersebut akan memberikan bukti verifikasi kepada pendaftar berupa bukti tercetak dari sistem (offline) dan online.

B. Studi Kelayakan
Studi kelayakan yang akan digunakan menggunakan beberapa jenis kelayakan, antara lain:
  • Kelayakan Teknik
Kelayakan teknik mencakup kelayakan perangkat keras dan perangkat lunak. Kelayakan teknik ini menyoroti kebutuhan sistem yang telah disusun dari aspek teknologi yang akan digunakan. Dapat disebut juga sebagai kelayakan dari kemampuan, keandalan dan ketersediaan hardware, software dan jaringan.
  • Kelayakan Ekonomi
Kelayakan ekonomi berhubungan dengan adanya keuntungan atau kerugian, dan efisiensi biaya operasional. Motivasi pengembangan sistem pada perusahaan biasanya berupa motif keuntungan, sehingga aspek untung rugi menjadi pertimbangan utama dalam pengembangan sistem. Kelayakan ekonomi ini terkait dengan penghematan biaya, peningkatan pendapatan, pengurangan investasi yang dibutuhkan dan peningkatan keuntungan.
  • Kelayakan Operasional
Kelayakan operasional berhubungan dengan prosedur operasi dari personel yang menjalan organisasi. Kelayakan ini menyangkut beberapa aspek seperti beberapa usulan kebutuhan sistem harus benar-benar bisa menyelesaikan masalah yang ada. Sistem yang dihasilkan juga harus benar-benar dibutuhkan oleh pengguna. Kelayakan operasional ini juga mencakup mengenai penerimaan karyawan, dukungan manajemen dan persyaratan pemerintah dan persyaratan lainnya.
  • Kelayakan Hukum
Kelayakan hukum adalah kelayakan yang berkaitan dengan legalitas atau kekuatan hukum. Berarti bahwa sistem informasi yang diusulkan tidak boleh melanggar hukum yang berlaku, baik hukum yang ditetapkan oleh pemerintah maupun hukum yang ditetapkan berdasarkan peraturan-peraturan organisasi.

Hasil dan Pembahasan

Setelah melakukan analisis terhadap sistem yang akan dikembangkan, dilakukan uji kelayakan dari beberapa segi diantaranya kelayakan teknik, ekonomi, operasional, sosial dan hukum.

1. Kelayakan Teknik
Kelayakaan teknologi menyoroti kebutuhan sistem yang telah disusun dari teknologi yang akan digunakan, untuk penerapan sistem verifikasi pendaftaran peserta didik baru (PPDB) Online di SMA Negeri 1 Malang. SMA Negeri 1 Malang memerlukan infrastruktur yang baik dari segi teknologinya. Sistem verifikasi pendaftaran peserta didik baru (PPDB) Online ini merupakan sebuah sistem berbasis web yang digunakan untuk membantu proses pendaftaran calon siswa, verifikasi oleh pihak sekolah dan data bukti pendaftaran oleh PPDB,  sehingga membutuhkan personal komputer dan infrastruktur jaringan komputer yang baik. Semua itu berguna untuk mempermudah calon siswa dan panitia PPDB dalam proses pendaftaran dan verifikasi.
  • Kebutuhan perangkat keras, pengkat lunak dan perangkat jaringan

NO
Perangkat Keras
1
Tipe Prosesor
Intel (R) Core i5
2
Memori
4GB DDR 3
3
Tipe HDD
1TB SATA
4
Kartu Jaringan
Gigabit Network
5
Optical Drive
DVD RW
6
Monitor
Monitor 17”
7
Keyboard
USB Keyboard
8
Mouse
USB Optical Mouse
NO
Perangkat Lunak
Kegunaan
1
Windows 10 / Ubuntu 16.04
Sistem Operasi
2
Laravel
Framework web
3
Photoshop CS 3
Design Web
4
Coreldraw X5
Design Web
5
Mozilla Firefox
Web Browser
6
XAMPP
Web Server
7
Maria DB
Database Server
NO
Nama Perangkat Jaringan
Kegunaan
1
Switch
Penghubung router dan pc
2
Kabel UTP
Kabel penghubung antar device
3
Konektor RJ 45
Penghubung antar kabel dan device

  • Arsitektur jaringan komputer
  • Aplikasi Sistem / Software
Aplikasi adalah sebuah tools untuk membantu dan mempermudah suatu aktivitas maupun yang lainnya. Tanpa adanya aplikasi tentu suatu aktivitas tidak bisa diselesaikan dengan cepat. Aplikasi sistem yang ada ataupun didigunakan di SMAN 1 Malang yaitu:


NO
Aplikasi / software
Keterangan
1
Microsoft Word
Digunakan dalam pengetikan untuk memverifikasi
2
Microsoft Excel
Digunakan dalam penginputan data dan penyimpanan data
3
Aplikasi Internet
Website SMAN 1 malang

  • Database Sistem
Data base merupakan suatu tempat penyimpanan data ataupun file-file, dan data base yang digunakan di SMAN 1 Malang pada saat ini yaitu:

NO
Database Sistem
Keterangan1
1
Mysql
Penyimpanan data

  • Infrastruktur
Infrastruktur merupakan sarana yang sangat dibutuhkan dalam sebuah aktivitas apa pun . Adapun Infrastruktur yang ada pada SMA Negeri 1 Malang yaitu :

NO
Infrastruktur
Keterangan
1
Komputer
SMA Negeri 1 Malang memiliki 40  unit komputer dengan kemampuan rata-rata prosesor intel core i3, hardisk minimal 500 GB
2
Printer
Untuk membantu dalam proses kerja
3
Jaringan Internet
Fasilitas untuk panitia
4
Server
SMA negeri 1 malang memiliki 1 server
5
CCTV
Fasilitas Keamanan 24 jam
6
Perpustakaan
Fasilitas untuk siswa belajar
7
Laboratorium
Terdapat lab kimia, lab biologi, lab komputer, lab fisika dan lab komputer
8
LCD Proyektor
Fasilatas tambahan yang ada disetiap kelas
9
Lapangan Parkir
Terdapat 2 lapangan parkir, dalam dan luar
10
Fasilitas Olahraga
Berupa lapangan voli, basket dan futsal
  • Menilai Kelayakan Teknik
Sistem baru dapat digunakan dan didirikan menggunakan teknologi yang terkenal. Teknologinya baru bagi perusahaan dan penggunanya, teknologi merupakan keluaran pertama vendor, beberapa vendor terlibat, menggunakan sistem jaringan yang kompleks. Karena perancangan sistem umum yang dievaluasi membutuhkan teknologi baru yang standar dalam industri dan dapat berjalan (nilai 9), berdasarkan nilai perwakilan pengguna dan manajer proyek.
2. Kelayakan Ekonomi
Karena setelah memahami proposal dan mengetahui biaya langganan pengadaan aplikasi ini. Maka Komite sekolah dan Kepala sekolah menyetujui dengan menggunakan langganan premium dan dana akan dibayarkan secepatnya maka mendapatkan nilai 10
3. Kelayakan Operasional
Kelayakan operasional dinilai dengan menggunakan kerangka kerja PIECES yang dikembangkan oleh James Wetherbe bertujuan untuk mengukur apakah sistem yang akan dikembangkan dapat dioperasikan dengan baik atau tidak di dalam organisasi. Kerangka PIECES meliputi:
  • Performances
Sistem Lama
Sistem Baru
Waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan 1 verifikasi membutuhkan waktu yang lama dan tenaga ekstra
Waktu yang dibutuhkan untuk menghasilkan 1 laporan relatif singkat, yaitu ± 10menit.


  • Information
Sistem Lama
Sistem Baru
Informasi yang disajikan kadang terlambat dan tidak akurat.

Informasi yang dihasilkan dapat tepat waktu dan lebih akurat.
  • Economy
Sistem Lama
Sistem Baru
Biaya yang dikeluarkan tinggi akibat sering terjadinya kesalahan dalam mencetak bukti verifikasi.
Biaya yang dikeluarkan relative lebih rendah karena kesalahan pencetakan laporan dapat diminimalkan.
  • Control
Sistem Lama
Sistem Baru
File-file pendaftaran dapat diakses oleh panita non admin
Pengendalian system dilakukan dengan membatasi hak user serta
  • Efficiency
Sistem Lama
Sistem Baru
Admin mengecek satu persatu data untuk diverifikasi
Verifikasi dilakukan oleh sistem
  • Services
Sistem Lama
Sistem Baru
Sistem lambat dalam proses pengolahan data
Proses pengolahan data lebih cepat

Karena sistem berbasis global yang yang baru dan banyak pengguna, dan tidak di kenal oleh beberapa user. Dan beberapa usernya adalah calon siswa baru ataupun panitia yang telah dilatih untuk pekerjaan dan proses sistem tersebut. Nilainya menjadi 8

4. Kelayakan Hukum
Karena sistem yang dirancang tidak meliputi data sensitif yang disetujui, perancang sistem yang bekerja pada proyek sistem sangat sadar akan kontrol. Sehingga mereka merencanakan untuk merancang dan memasukkan kontrol khusus untuk menjaga sistem menjadi salah malfunction dan lainnya. Konsekuensinya, nilai diberikan 9


Kesimpulan dan Saran

1. Kesimpulan
Berdasarkan dari analisis Studi Kelayakan Sistem Verifikasi Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) Online pada SMA Negeri 1 Malang, maka dapat diambil kesimpulan :
  1. Hasil dari analisis studi kelayakan Sistem Verifikasi Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) Online pada SMA Negeri 1 Malang , pengembangan sistem layak untuk dilakukan ataupun dikembangkan.
  2. Rekomendasi untuk SMA Negeri 1 Malang kedepannya adalah proses Sistem Verifikasi Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) Online sudah bisa dikembangkan serta digunakan dalam proses akademiknya.

Saturday, March 11, 2017

Membuat Project Charter

Project Name: Pembuatan Web Aplikasi Tracking Armada untuk Ekspedisi


Focus Area: Web-based Application

Product/Process: Web-based Application

Project Time : 6 March 2017 till 6 June 2017
Cost Estimation : Rp75.000.000

Prepared By


Document Owner(s)
Project/Organization Role


Bekti Yudhoyono
Project Manager


Rizky Fenaldo
Developer


PT. E-cam
Stakeholder
 
Project Charter Version Control

Version
Date
Author
Change Description




1.0
10/03/2017

Document created

1.    PROJECT CHARTER PURPOSE

Tujuan dari proyek ini adalah membuat aplikasi pengiriman barang untuk Pt. E-cam yang dapat menyediakan informasi dengan cepat, aman, dan akurat. Selain itu, peralihan dari metode manual dalam setiap transaksinya akan dilakukan. Sehingga diharapkan juga terciptanya transaksi yang dapat diolah dengan mudah, aman, dan terhindar dari kesalahan pengiriman. Selain itu, sistem informasi akan mempermudah dalam pencatatan dokumen yang juga mempermudah pencarian data di dalam database. Jika waktu transaksi maupun penulisan dokumen berkurang karena kemudahan tadi, maka biaya yang digunakan sebagai pengeluaran operasional juga akan berkurang. Bisnis akan menjadi maksimal dengan keuntungan yang besar.

2.            PROJECT EXECUTIVE SUMMARY

o   Project Goals (Tujuan)
o   Objective (Objektivitas)
o   Scope (Ruang Lingkup)
o   Assumptions (Asumsi)
o   Risks (Risiko)
o   Costs (Biaya)
o   Timeline (Alokasi Waktu)
o   Approach (Pendekatan yang Digunakan)
o   Organization (Struktur Organisasi)

3.            PROJECT OVERVIEW

Dalam melakukan bisnisnya, PT E-cam belum menggunakan sistem informasi terpusat. Pencatatan transaksi barang maupun dokumen dilakukan dengan penggunaan tinta pena dan kertas. Akibatnya, dokumentasi yang dibuat menjadi sulit untuk digunakan kembali, apabila terjadi sesuatu kesalahan dalam pengiriman yang memungkinkan untuk melacak transaksi sebelumnya.. Selain itu, pencatatan transaksi yang masih manual memakan waktu yang cukup lama, karena berkas harus disimpan dengan rapi atau harus diberi tanda sebagai bukti transaksi hari tersebut. Seiring dengan perkembangan jaman, PT. Si Cepat Kilat membutuhkan sistem informasi yang bersifat terstruktur dan mudah digunakan. Sistem yang mudah digunakan disini, sistem tersebut mempermudah dalam proses transaksi barang maupun dokumen, proses pencarian atau pelacakan barang, dan penyimpanan informasi kepemilikan barang, serta karyawan.

4.            PROJECT SCOPE

  1. Goals and Objectives

Goals
Objectives


Proyek akan membuat aplikasi pengiriman paket dan dokumen
1. Melakukan interview kepada stakeholder dan alih pengetahuan




2. Melakukan interview kepada operator




3. Mengembangkan sistem informasi sesuai kebutuhan





  1. Departmental Statements of Work (SOW)

Departmental SOW
Owner/Prime
Due Date/Sequence

Interview kebutuhan
stakeholder
Project Manager , Stakeholder, alih pengetahuan
Melakukakan wawancara untuk mendapatkan kebutuhan utama




Fitur-fitur mengenai profilling
yang akan dibuat
Web Developer , Stakeholder
Tim web developer dan stakeholder mendiskusikan dan membuat requirement fitur-fitur apa yang diperlukan





Melakukan desain interface
sesuai dengan kebutuhan
Web Designer, Stakerholder
Web Designer dan Stakeholder bersama-sama mendisikusikan desain yang sesuai dengan kebutuhan stakeholder namun tidak dapat keluar dari ruang lingkup yang telah disepakati.








Deskripsi hasil kerja
(spesifikasi kebutuhan,
source code, test plan)
Stakeholder, Tim proyek
Pada tim proyek harus dapat mendiskripsikan dan mendiskusikan kepada stakeholders mengenai asumsi projek yang dibuat






Estimasi usaha setiap work
product tersebut
Project Manager
Project manager memilih seorang moderator dan tim estimasi  yang terdiri  atas  3 hingga 7 orang. Jika tim yang telah dipilih merasa bahwa dokumen vision dan scope kurang memberikan informasi, maka project manager harus memperbaiki dokumen tersebut









Testing aplikasi
Tester
Melakukan uji coba terhadap aplikasi yang telah dibuat

Implementasi aplikasi web
Tim Proyek
Tim melakukan implementasi



  1. Project Deliverables

Milestone
Deliverable


1.
Melakukan wawancara
atau interview kepada
stakeholder utama
untuk mendapatkan
kebutuhan proyek yang
sesuai
  • Mendapatkan data dan infromasi mengenai proyek
  • Mendapatkan kebutuhan utama stakeholder
  • Data operator PT E-cam
  • Data pengiriman paket dan dokumen
  • Menentukan batasan proyek
  • Menentukan estimasi kebutuhan dana awal
  • Dokumentasi pertemuan
  • Dokumen kebutuhan proyek














2.
Melakukan wawancara
terhadap stakeholder
lainnya (mahasiswa)
  • Mendapatkan kebutuhan utama dan pendukung untuk proyek
  • Dokumen kebutuhan proyek
  • Dokumentasi pertemuan
  • Dokumentasi pengembangan aplikasi






3.
Pembuatan Sistem
(prototyping)
  • Mendapatkan hasil website sementara (prototype)
  • Layanan website sudah bekerja 80 persen
  • Dokument pengembangan aplikasi (progress)




4.
Desain Interface
  • Hasil desain website telah selesai dan tetap merujuk pada dokumen kebutuhan
  • Dokumen pengembangan aplikasi (final)




5.
Presentasi Prototype
kepada stakeholder
  • Mendapatkan feedback dari stakeholder
  • Informasi tentang kebutuhan minor
  • Dokument kebutuhan proyek




6.
Presentasi produk akhir
  • Layanan berjalan sesuai dengan kebutuhan stakeholder
  • Sistem dapat berjalan dengan baik
  • Produk telah diimplementasikan






  1. Deliverables Out of Scope

Tidak termasuk dalam proyek ini adalah pengimplementasian proses bisnis yang terjadi di dalam laboratorium e-bisnis. Selain itu pengolahan data dan data diluar dari ruang lingkup pengerjaan proyek juga tidak termasuk dalam kebutuhan proyek dan tidak digunakan dalam proses pengerjaan proyek. Adanya beberapa hal mengenai laboratorium e-bisnis yang tidak termasuk dalam ruang lingkup pengerjaan proyek profiling diataranya adalah berupa kode program dari tiap aplikasi yang dihasilkan oleh labooratorium e-bisnis.


  1. Project Estimated Costs & Duration

 Project Estimated Duration:
Project
Milestone
Date
Estimate

Deliverable(s) Included




Confidence Level

Melakukan
interview pada
stakeholder
29/03/2016
  • Informasi mengenai proses pengiriman barang secara manual
  • Informasi stakeholder yang terlibat
  • Informasi proses pencatatan transaksi
  • Informasi tentang dokumentasi atau penyimpanan laporan - laporan
  • Informasi karyawan
  • Dokumen kebutuhan
High













Analisa hasil
interview
31/03/2016
  • Mendapatkan kebutuhan utama
  • Dokumen kebutuhan (final)
High





Desain Sistem
dan interface
08/04/2016
  • Prototype
High



Presentasi ke
Stakeholder
16/04/2016
  • Feedback mengenai prototype
Medium



Hosting dan
Domain aplikasi
18/04/2016
  • Melakuakan pembelian hosting dan domain untuk implementasi aplikasi web
Medium





Testing aplikasi
26/05/2016
  • Memperoleh dokumentasi testing aplikasi
High








 Project Estimated Costs:

No.
Kebutuhan
Jumlah
Harga Satuan
Total Biaya
1.
PC Server dan database
2
Rp12.000.000,00
Rp24.000.000,00
2.
Developing web
1
Rp51.000.000,00
Rp51.000.000,00
Total
Rp75.000.000,00

5.            PROJECT CONDITIONS

1.       Project Assumptions

o   Proyek ini di asumsikan suatu proyek yang bertujuan untuk membuat dan mengembangkan website mengenai satu focus, yaitu Sistem Informasi Pengiriman Paket dan Dokumen PT E-cam
o   Proyek ini diasumsikan dapat membantu pemilik dan stakeholder PT E-cam Surabaya untuk menyimpan record pengiriman
o   Proyek ini diasumsikan dapat membantu pelanggan dalam mengecek status paket
o   Proyek ini diasumsikan suatu website yang akan selalu diperbaharui informasinya agar dapat memberikan informasi yang aktual bagi pelanggan.

2. Project Issues

Priority Criteria

1−High-priority/critical-path issue; requires immediate follow-up and resolution.

2 −Medium-priority issue; requires follow-up before completion of next project milestone.
3 −Low-priority issue; to be resolved prior to project completion.

4−Closed issue.

No.
Issue
Priority
Owner
Description
Status & Resolution

1
Anggota tim
mendapatk
an musibah
Low
Project Manager
Kemungkinan terjadi hal yang tidak diharapkan yang menimpa anggota tim
Mempunyai anggota cadangan yang siap dipekerjakan sesuai dengan keahlian yang dibutuhkan






2
Listrik mati
pada saat
pengemban
gan aplikasi
web
High
Web Developer,Web Designer
Kemungkinan terjadi mati listrik
pada saat
pengembangan
proyek.
Menyiapkan aliran listrik cadangan menggunakan genset, atau UPS untuk keadaan mendesak.






3
Data Hilang
High
Tim
Proyek
Dimungkinkan sekali data dapat hilang begitu saja karena ancaman virus dan bencana yang tidak terduga
Melakukan backup secara berkala pada media penyimpanan yang terpisa dengan komputer untuk mengembangan. Menggunakan tools pendukung keamaan komputer pengembangan seperti antivirus.











1.      Project Risks

No.
Risk Area
Likelihood
RiskOwner
Project Impact-Mitigation Plan

1
Waktu
untuk
melakukan
pertemuan
sangat sulit
High
Project
Manager
Meeting dilakukan dengan mencari hari  yang  longgar  dan sebisa mungkin diadakan pertemuan setiap harinya walaupaun hanya sebentar. Jika belum mengatasi solusi lain adalah melakukan netmeeting untuk memecahkan masalah jarak dan waktu.










2
Informasi
dari
stakeholder
utama
kurang
Medium
Project
Manager
Mencari stakeholder yang lainnya seperti operator dan pelanggan yang datang






3
Ruang
Lingkup
proyek
melebar
terlalu luas
High
Project
Manajer
Melakukan inisiasi diawa mengenai batasa-batasan atau constrains yang terdapat dalam proyek






4
Waktu
pengerjaan
proyek
terlambat
dari target
High
Stakeholder
Membuat schedule task pada setiap kegiatan  yang berkaitan dengan proyek yang disesuaikan dengan kesepakatan pengerjaan proyek dan jumlah anggota tim.






5
Kurangnya
personil tim
Medium
Project
Manager
Mencari atau merekrut anggota baru yang sesuai dengan bidang keahlian yang dibutuhkan





1.       Project Constraints

Batasan dari proyek yang dikerjakan adalah sebagai berikut :

o   Fitur yang akan diterapkan pada proyek sesuai dengan permintaan stakeholder dan telah di sepakati sebelumnya.
o   Proyek berjalan sesuai dengan anggaran yang telah disediakan dan sesuai dengan dokumen kebutuhan yang telah di sepakati. Bila ada kebutuhan yang ingin diimplementasikan namun belum tercantum dalam dokumen kebutuhan, maka akan ditunda dan dilanjutkan pada proyek selanjutnya.
o   Tingkat sekuritas aplikasi web sesuai dengan permintaan stakeholder.
o   Aplikasi web yang dikembangkan dibuat khusus untuk laboratorium e-bisnis.

6.            Project Structure Approach

Pendekatan yang dilakukan dalam pembuatan proyek ini adalah dengan melakukan interview seintensif mungkin. Interview dengan pihak stakeholder merupakan metode yang mudah dilakukan karean dengan interview sudah cukup mendapatkan informasi yang dibutuhan. Informasi tersebut kemudian di oleh untuk menjadi sebuah dokume kebutuhan sebagai sarana pengembangan proyek aplikasi web profiling.

7.            Project Team Organization Plans

Project Team Role
Project Team Member(s)
Responsibilities

Project Manager
Bekti Yudhoyono
o   Melakukan interview terhadap stakeholder proyek
o   Melakukan pembagian tugas
o   Control Project Team
o   Bertanggung jawab atas berjalannya proyek
o   Mengatur keuangan proyek
o   Menyusun dokumentasi proyek atau sistem










Developer
Rizky Fenaldo
  • Membuat desain interface
  • Membuat tabel relasi database
  • Melakukan pengembangan sistem informasi
  • Melakukan testing prototype
  • Melakukan final testing




8.            APPROVALS

Prepared by:
Rizky Fenaldo M - 5114100040